Diego Maradona memang kontroversial. Terlepas dari masa lalu nya yang diwarnai ketergantungan kokain dan alkohol, Si Boncel tetap dipandang sebagai pebola paling fenomenal sepanjang sejarah.
Aksi-aksi kontroversial mendekati 'gila' itu pula yang membuat Maradona bak magnet. Dan di laga kontra Peru lalu, kegilaan seorang El Pibe d'Oro kembali terlihat.
Gol Martin Palermo yang membuat Argentina akhirnya unggul 2-1 disambut dengan aksi diving pelatih timnas Argentina ini. Nah, tentu menarik mencoba mengurai aksi-aksi Si Boncel selama berkiprah di sepakbola.
Berikut ini 10 aksi 'gila' Maradona seperti yang dirangkai Goal:
10. Pele dan FIFA
Bukan rahasia jika Maradona tak akur dengan FIFA dan Pele. Keberpihakan FIFA pada sosok Pele menjadi alasannya. Permusuhan itu berawal saat FIFA menggelar penghargaan pemain terbaik abad ini. Dalam jejak pendapat, Maradona unggul di atas Pele dengan 53,60 persen sedang Pele di posisi kedua dengan 18,53 persen. Kemudian FIFA memutuskan membentuk Komite Sepakbola yang memutuskan Pele juga sebagai juara. Maradona yang tak terima langsung meninggalkan acara penghargaan itu setelah menerima trofi dan sebelum Pele naik ke podium. Sejak itulah permusuhan dimulai.
9. 'Tangan Alasan'
Pada 2000 silam, Maradona yang merasa terganggu dengan ulah paparazzi. Maradona langsung memecahkan kaca mobil sang fotografer. Aksi itulah yang disebutnya 'Hand of Reason'. Maradona menjelaskan; "Jika pada 1986, saya mengatakan gol lawan Inggris datang dari 'Tangan Tuhan', hari ini saya umumkan pecahnya kaca itu datang dari 'Tangan Alasan'.
8. Insiden Senapan Angin
Beberapa bulan setelah Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat, Maradona mendapat kritikan dari media Argentina. Maradona merespon tekanan pers yang mengganggu privasi dengan melepaskan tembakan dengan senapan angin. Beberapa reporter mengalami cedera dalam insiden itu.
7. Maradona Punya Jurus Karate
Saat membela Barcelona, Maradona pernah terlibat perkelahian dengan beberapa pemain Athletic Bilbao di Copa del Rey 1984. Saat itu pemain-pemain dari kedua tim memang terlibat perkelahian, dan Maradona menjadi salah satu pemain Barca yang berhasil mempertontonkan karate dengan melakukan tendangan terbang ke arah pemain Bilbao.
6. Kutukan Maradona
Di Piala Dunia 1990 Italia, Argentina melenggang ke final melawan Jerman setelah menang dalam drama adu penalti dengan tuan rumah. Bisa ditebak, penonton Italia mendukung Jerman dan mencemooh lagu kebangsaan timnas Argentina. Argentina akhirnya kalah 1-0 lewat penalti kontrovefsial Andreas Brehme. Maradona menilai ada pengaturan skor di final itu dan merespon dengan mengucapkan kata 'hijos de puta' atau keparat di depan kamera.
5. Tangisan Maradona
Maradona memang karakter emosional saat mengenakan kostum Tango. Kekalahan di final 1990 itu pula yang memperlihatkan Maradona menangis bak bocah kecil. Tangisan itu terjadi saat Maradona dikalungi mendali runner-up. Namun tangisan Maradona beralasan. Argentina harus bermain dengna sembilan orang sebelum akhirnya wasit memberikan penalti buat Jerman Barat yang berhasil dieksekusi Andreas Brehme.
4. Selebrasi Menyeramkan Maradona
Maradona coba unjuk kebolehan disisa-sisa karirnya di Piala Dunia Amerika Serikat 1994. Masalah berat badan menjadi musuh Maradona saat itu. Namun di partai pembuka kotra Yunani, Maradona berhasil memperlihatkan gol cantik saat Argentina menang 4-0. Si Boncel langsung berlari mendekati kamera di sudut lapangan dan berteriak serta menarik mata dan wajah layaknya menakuti bocah.
3. Pele Musuh Abadi
Maradona dan Pele bak air dan minyak. Keduanya selalu mengklaim yang terbaik sepanjang sejarah sepak bola. Aksi saling serang kata-kata berkali-kali dilakukan dua pemain kesohor Amerika Latin ini. Pele menyebut Maradona sebagai 'contoh yang buruk' buat pebola belia dunia. Maradona membalas dengan menyebut Pele kehilangan keperjakaan di tangan seorang laki-laki.
2. Selebrasi Terbaru Maradona
Dan inilah aksi gila Maradona yang terbaru. Argentina yang terancam gagal melenggang ke Afrika Selatan berhasil unggul dari Peru. Gol Martin Palermo yang membuat Argentina unggul 2-1 disambut dengan selebrasi gila Maradona dengan melakukan aksi meluncur menjatuhkan diri di rumput lapangan.
1. ‘Tangan Tuhan’
Inilah aksi yang akan selalu diingat sepanjang sejarah sepakbola. Argentina mecatatkan diri sebagai jawara di Piala Dunia 1986 dengan setitik noda dari Si Boncel. Di babak perempatfinal Argentina mengalahkan Inggris dengan skor 2-1. Dan kemenangan itu diperoleh lewat gol Maradona dengan menggunakan tangannya. Legenda Argentina ini menyebutnya sebagai Gol Tangan Tuhan. Argentina akhirnya tampil sebagai juara di Meksiko.
0 comments:
Post a Comment